 |
| Ilustrasi seorang wanita sedang bingung |
Geliat investasi di kalangan anak muda Indonesia memang sedang meningkat. Bahkan sudah menjadi tren. Hampir semua instrumen investasi pun diminati, mulai dari saham, reksadana, cryptocurrency, rumah, hingga emas.
Lalu, apakah kamu harus berinvestasi karena melihat tren? Anak muda yang dikenal fomo tidak mau kelewatan.
Tapi, sebenarnya kamu tidak harus investasi hanya karena semua orang melakukannya.
Memang benar kalau sebaiknya kita mulai investasi sedini mungkin. Hanya saja, kondisi masing-masing individu pasti berbeda. Sebelum ikut-ikutan investasi karena tren dan tergiur untung, sebaiknya kamu memikirkan kesiapan dana dan mental.
Baca juga : Metode Menanggulangi Laju Inflasi Keuangan Agar Aman dan Terkendali
Kamu dapat berinvestasi jika beberapa hal ini sudah terpenuhi, di antaranya adalah :
Punya penghasilan stabil
Sebagai mahasiswa, karyawan, pengusaha, atau pekerja lepas, pastikan kamu sudah punya penghasilan yang stabil. Walaupun bisa jadi sumber penghasilan kamu berbeda-beda. Tak selalu berasal dari gaji bulanan. Tapi, setidaknya kamu sudah punya penghasilan tetap dan selalu ada.
Saat sudah punya dana darurat
Investasi penting, tapi tidak mesti jadi prioritas ketika dana kamu pas-pasan. Ada hal yang lebih penting dari berinvestasi, yaitu menyiapkan tabungan untuk dana darurat.
Kita tidak akan tahu apa yang akan menimpa diri kita di masa depan. Dana darurat akan jadi penyelamat di saat genting.
Namun, kamu bisa menyiasatinya dengan menjadikan investasi sebagai dana darurat. Jadi, sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui. Hanya saja, investasi yang ditujukan untuk dana darurat punya risikonya sendiri.
Nilainya bisa turun saat kamu ingin ambil. Namanya juga investasi, nilainya tidak akan pernah 100% stabil. Kadang naik, kadang turun.
Tidak memiliki banyak utang
Utamakan bayar utang. Apalagi kalau utang kamu punya lebih dari satu. Mulai dari Pay Later, kartu kredit, hingga cicilan kendaraan bermotor atau rumah.
Tahan dulu keinginan untuk investasi sampai utang-utang berkurang. Kalau sudah berkurang atau lunas semua, kamu bisa berinvestasi dengan lebih tenang.
Baca juga : Tips Meminimalkan Kerugian Saat Berinvestasi
Ingin dapat untung lebih banyak untuk jangka panjang
Punya instrumen investasi bisa jadi opsi tepat kalau kamu ingin dapat untung lebih banyak untuk keperluan jangka panjang.
Setiap instrumen pastinya menawarkan keuntungan yang berbeda. Pilih yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan keuanganmu ya.
Selain keuntungan, perhatikan juga risiko yang akan selalu ada di setiap instrumen investasi.
Sebaiknya, kamu mulai investasi ketika keempat hal di atas sudah terpenuhi. Kalau sudah terpenuhi semua, jangan tunda-tunda lagi investasinya.
Mulailah berinvestasi sesegera mungkin. Tidak harus menunggu punya modal besar. Mulai dari angka yang kecil juga boleh.