Baru-baru ini sebuah mega proyek baru telah selesai dibangun di wilayah ibukota baru atau IKN Nusantara mega proyek tersebut adalah pembangunan jembatan kembar yang menelan anggaran hingga ratusan milyar rupiah.
Lantas Seperti apa informasi lengkap tentang mega proyek pembangunan jembatan Kembar di nusantara tersebut ? Berikut ulasannya.
Jembatan kembar ini telah melahirkan jembatan baru yang bernama jembatan sungai belaian, sesuai dengan namanya jembatan ini melintasi sungai mean yang terletak di kecamatan Tabang Kutai, Kartanegara, Kalimantan Timur.
Menurut Gubernur Kalimantan Isra Nur jembatan ini disebut-sebut sebagai jembatan terpanjang kedua di provinsi tersebut setelah jembatan Mahakam yang terletak di kecamatan Tenggarong.
Jembatan sungai belaian yang terletak di ujung Kabupaten Kartanegara berjarak sekitar 250 km dari IKN Nusantara, dan menjadi sisi lain dari pembangunan IKN secara keseluruhan.
jembatan ini dibuat dengan total panjang 587 m dan lebar sekitar 7 meter, terdapat dua jembatan yang sama-sama melintasi sungai belaian di sisi utara dengan ukuran jembatan yang jauh lebih luas khususnya digunakan untuk cowling batubara.
Sedangkan jembatan di sisi selatan digunakan untuk masyarakat umum, jembatan sungai belaian ini menolak perusahaan tambang bayan group atau PT Fajar Sakti Prima kemudian saat selesai dibangun, jembatan ini langsung diserahkan kepada pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan dijadikan aset daerah.
Kepala Teknik Tambang PT Fajar Sakti prima yang bernama Arifin mengungkapkan bahwa pembangunan jembatan ini diselesaikan dalam waktu 15 bulan saja, yakni sejak Januari 2021 hingga April 2022.
Jembatan sungai belaian di bangun menggunakan dana corporate sosial responsibility (CSR) Bayan Grup senilai Rp. 177 miliar.
Baca juga : Inilah Beberapa Poin Konvensi Hasil Pertemuan Jokowi dan Xi Jinping
Selain itu mereka juga membangun jalan dan 7 jembatan sepanjang lebih dari 100 KM seluruh jalan dan, jembatan tersebut nantinya akan menghubungkan 3 kabupaten yaitu Kabupaten Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Kutai Timur dengan total biaya pembangunan sebesar Rp. 870 miliar.
Selain proyek jalan dan jembatan tersebut masih ada banyak lagi mega proyek yang sedang dibangun di wilayah IKN Nusantara, pembangunan infrastruktur di ibu kota negara Nusantara terus berjalan dan hingga saat ini sudah ada ribuan tenaga kerja yang terserap di kawasan tersebut.